PEKANBARU (Cakrabangsa.com) - Kepala Kanwil Pemayarakatan dan kepala BNN Kota Pekanbaru, Senin 17 Februari 2025 pukul 10:00 Wib laksanakan sidak tehadap warga binaan di Lapas Narkotika Rumbai, sebanyam 31 warga binaan negatif narkoba.
Dalam sidak tersebut Kepala BNN Kota pekanbaru langsung memimpin penggeledahan di ruangan- ruangan warga binaan , dengan melibatkan 15 personil, selain melakukan penggeledahan terhadap ruangan BNN Kota Pekanbaru melakukan pengecekan Urine terhadap 31 orang warga binaan dengan cara, mengambil secara acak dua orang dari masing masing kamar. Setelah warga binaan tersebut di kumpulkan dan di bawa ke Ruang Klinik langsung diambil urinnya utk dilakukan pemwriksaan dgn pengwawalnnyang cukup ketat dari Peruga BNN Kota Pekanbaru, Kanwil Pemasyarakatan Peovinsi Riau dan Petugas Lapas.
Diketahui 31 warga binaan kita lakukan tes urin dengan melibatkan Dokter Muda BNN Pekanbaru yaitu : dr. Esprida Hotma Dame, M.H. Adalaun hasil pemeriksaan 31 warga binaan tersebut negarif Mengkonsumsi Narkotika, Alat teskit yang digunakan Dengan 10 Parameter, yaitu AMPHETAMINE, METHAMPHETAMINE, MORPHIN, THC / MARIJUANA, COCAIN, BENZOIDAZEPIN, CARISOP4ODOL, METHADONE , METHYLENEDIXYMETHAMPHETAMIN, PHENCYCLIDINE.
Kepala BNN Kota Pekanbaru mengucapkan terimakasih yang yang luar biasa kepada Kakanwil Pemasyarakatan Bpk Maizar, Bc.IP., S. sos, Msi dan Kepala Lapas Narkotika pak Agus PrifiantoBc.IP., SH. MH. yang membantu BNN Kota Pekanbaru untuk melakukan penggeledahan ke ruangan warga binaan,
"Saya mengucapkan terimakasih kepada Kakanwill Permasyarakatan dan Kepala Lapas Narkotika yang telah memberikan keleluasaan BNN Kota Pekanbaru melakukan pengechekan ke dalam Lapas Narkotika," kata Kombes Pol Dr Wawan SH. MH.
Sementara, Kepala Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Maizar . BcIP, S.sos ., Msi, Mengapresiasi inisitatif dari BNN Kota Pekanbaru melakukan penggeledahan sekaligus cek Urin warga binaan Narkotika,
"Ini sebagai bentuk Kolaborasi antara BNN Kota Pekanbaru dan Kanwil Dijen Pemayarakatan Provinsi Riau dalam upaya pencegahan dan peredaran lapas narkotika dari Narkoba, selain itu menindaklanjuti perintah Menteri Imigrasi dan Pemsyarakatan tentang tidak adanya HALINAR adanya HP, pungli dan narkoba di Pemasyarakatan, dan Berharap kolaborasi ini terus berjalan," jelas Maizar.
Lebih jauh tujuan kegiatan ini untuk deteksi dini dan untuk mengetahui sampai sejauh mana warga binaan pemasyarakatan Narkotika apakah masih menggunakan narkotika atau tidak.