Pekanbaru , Polresta Pekanbaru melalui Satlantas, Sat Samapta, Satresnarkoba, dan Tim RAGA melaksanakan program Police Go To School dan Green Policing di SMAN 9 Pekanbaru, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan ini berisi edukasi keselamatan lalu lintas, pencegahan narkoba, hingga pelestarian lingkungan bagi para pelajar.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika melalui kasat lantas AKP Satrio B.W Wicaksana mengatakan bahwa edukasi kepada generasi muda menjadi salah satu fokus Kepolisian untuk menciptakan budaya tertib berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan di Pekanbaru,
“Kami ingin anak-anak sekolah memahami pentingnya tertib berlalu lintas, bahaya balap liar, dan faktor-faktor penyebab kecelakaan. Tujuannya agar mereka bisa menjadi pelopor keselamatan di jalan,” ujar AKP Satrio.
Dalam kegiatan ini, personel kepolisian memberikan sosialisasi langsung kepada siswa mengenai aturan berkendara, etika berlalu lintas, hingga risiko fatal ugal-ugalan di jalan raya.
Selain edukasi keselamatan lalu lintas, polisi juga mengenalkan konsep Green Policing. Para siswa diajak menanam pohon di lingkungan sekolah sebagai wujud kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.“Melalui kegiatan ini kami membentuk karakter generasi muda yang peduli lingkungan. Penanaman pohon adalah simbol komitmen kita bersama menjaga alam,” tutur AKP Satrio.
Kegiatan juga diisi penyuluhan bahaya narkoba oleh Satresnarkoba Polresta Pekanbaru. Polisi menjelaskan jenis zat adiktif, dampaknya bagi tubuh, serta ancaman hukum bagi pengedar dan pengguna.
Selain itu, Tim RAGA, Satlantas, dan Samapta memperkenalkan peralatan pendukung tugas kepolisian, seperti alat pengendali massa, mobil patroli, dan perlengkapan taktis.
“Kami ingin siswa mengenal polisi lebih dekat, mengetahui alat-alat kepolisian, dan mengerti bagaimana kami bekerja untuk melindungi masyarakat,” tambah AKP Satrio.
Terkait kegiatan hari ini dikatakan AKP Satrio, bahwa kegiatan ini berjalan aman dan lancar, serta mendapat respons positif dari pihak sekolah maupun siswa.“Kami berharap kegiatan ini menciptakan generasi muda yang sadar hukum, anti narkoba, dan menjadi pelopor keselamatan berkendara,” tutupnya.